Misalkanmortalitas anak-anak ikan mangsa di kedua danau sama, begitu pula predator di kedua danau sama. Tetapi ikan predator suka ikan mangsa yg berumur 6 bulan.Dari kasus ini dapat dilihat bahwa ikan mangsa di Danau I akan selamat dari predator pada umur 1 tahun. Di danau II akan terjadi pemangsaan oleh predator setelah umur 6 bulan.
Akuarium Ikan Oscar. Sebagaimana ikan lainnya, oscar juga akan hidup dengan baik jika dipelihara dalam akuarium yang kondisinya menyerupai habitat alaminya. Ikan air tawar ini berasal dari Amerika Selatan. Perairan di sana kondisinya hangat dengan pH netral, jadi ikan oscar tidak dapat hidup dalam kondisi perairan yang terlalu asam atau basa. source reddit Aliran air cenderung kuat karena sebagian besar populasi ikan ditemukan di sungai seperti Amazon. Meski sinar matahari cukup kuat, air tidak bisa jernih sehingga beberapa intensitas menghilang saat cahaya menembus air. Di dasar sungai ada substrat lunak dengan bebatuan, puing-puing, dan tumbuh-tumbuhan yang bertebaran di atasnya. Seperti itulah gambaran habitat alami ikan oscar di perairan Amazon. Cukup mudah untuk menciptakan ulang kondisi habitat seperti ini di akuarium Anda asalkan Anda telaten dan sabar. Kondisi akuarium Di dasar akuarium oscar harus ada lapisan substrat lunak. Substrat berbutir halus amat direkomendasikan, oleh karena itu pasir adalah pilihan substrat yang cocok untuk oscar. Oscar suka menggali substrat sehingga substrat bertekstur kasar akan menggores kulitnya. Tampilan akuarium yang paling alami adalah menaruh batu dan kayu jenis bogwood di dalam akuarium, tetapi Anda bebas memilih dekorasi apa pun. Buatlah beberapa gua untuk setiap ikan sehingga mereka memiliki tempat untuk bersembunyi di dalam wilayah mereka. Juga ingat untuk memasang dekorasi dengan kuat agar tidak berpindah tempat. Oscar suka mengacak-acak berbagai benda ketika mencari makanan. Mereka bisa dengan mudah menggeser dekorasi jika tidak dipasang dengan kuat. source pinterest Tumbuhan hidup tidak mungkin dimakan oscar, tetapi mereka masih tidak aman. Sama seperti dekorasi, tanaman dapat dicabut saat mereka menggali substrat. Anda bisa memilih jenis tanaman keras. Tanaman terapung juga relatif aman dari kerusakan, pilihan yang baik adalah hornwort lumut tanduk. Kondisi air ideal berada pada kisaran suhu 23-27 °C, pH 6-8, dan 5-20 KH. Anda tidak memerlukan peralatan khusus apa pun untuk menjaga air tetap sehat, cukup pasang filter untuk membersihkan air dan heater untuk menjaga kisaran suhu yang ideal. Sebagian besar lampu akuarium juga cocok. Pasang peralatan dengan kuat di akuarium atau oscar akan merusaknya. Jangan lupa pula pasang tutup akuarium karena ikan ini dapat melompat ke luar atau memaksa ikan lain untuk melompat. Meskipun mereka menyukai arus yang kuat di alam, air semburan filter sudah cukup menciptakan arus yang kuat, jadi Anda tidak memerlukan pompa air atau udara. Oscar membutuhkan akuarium yang bervolume cukup besar, idealnya adalah 55 galon 208 liter atau lebih besar. Akuarium yang lebih kecil akan membuat mereka stres sehingga mereka bisa sakit atau menjadi lebih agresif. Ukuran oscar dan sifat teritorial mereka membuat setiap ikan membutuhkan banyak ruang. Cobalah 200 liter untuk oscar pertama, lalu 75-110 liter lagi untuk setiap satu ikan tambahan. Sangat jarang terjadi Oscar bisa dimasukkan ke akuarium begitu saja karena mereka membutuhkan setup khusus yang sudah direncanakan dengan cermat dan ikan jenis tertentu sebagai teman. Mensetup akuarium ikan oscar mungkin melelahkan dan membutuhkan usaha keras, tetapi usaha Anda akan terbayar lunas setelah Anda melihat warna-warni cerah dan perilaku sosial oscar yang unik. Setelah akuarium siap dan mulai ditempati, Anda tidak akan mengalami banyak masalah. Penyakit jarang terjadi dan Anda punya banyak pilihan makanan untuk oscar. Membiakkan mereka menjadi tantangan tersendiri, tetapi bukan berarti tidak mungkin. Jika diberi kesempatan, ikan Oscar akan segera menjadi ikan favorit Anda di rumah. Selamat mencoba!
Bagiyang ingin merasakan nikmatnya refreshing murah meriah, maka memelihara ikan hias air tawar di akuarium bisa menjadi salah satu pilihan yang tepat. Ikan hias air tawar yang cantik berwarna-warni dan berenang di akuarium yang bersih ditambah dengan ornamen dari akuarium seperti batu koral warna-warni, tumbuhan, kastil untuk ikan hias, dllJAKARTA, - Apakah Anda memelihara ikan cupang dan melihat ikan tidak bergerak di akuarium? Ada beberapa alasan mengapa ikan cupang tidak bergerak di akuarium, termasuk stres, kualitas air yang buruk, dan penyakit. Dilansir dari Betta Care Fish Guide, Sabtu 30/4/2022, berikut beberapa penyebab ikan cupang tidak bergerak di akuarium dan hal yang dapat dilakukan Ikan sedang istirahat atau tidur Ikan cupang secara alami adalah ikan yang sangat lincah. Namun demikian, ikan cupang juga membutuhkan waktu istirahat untuk memungkinkannya mengisi ulang energi. Baca juga 5 Hal yang Dapat Menyebabkan Ikan Cupang Tidak Mau Makan Pelet FREEPIK/JCOMP Ilustrasi ikan cupang. Beberapa ikan melayang-layang di air saat tidur, jadi ikan cupang yang tidak bergerak mungkin sedang beristirahat atau Anda tidak yakin, coba goyangkan air dengan lembut atau nyalakan lampu dan lihat apakah ikan cupang Anda bereaksi. 2. Kualitas air tidak terlalu baik Kualitas air dapat memengaruhi kesehatan dan mobilitas ikan hingga tidak dapat bergerak. Untuk memastikan ikan cupang memiliki peluang terbaik untuk tetap sehat dan bergerak, pastikan air tempat ikan Anda hidup memiliki suhu yang tepat untuk ikan cupang sekitar 25,5 derajat celcius, serta memiliki tingkat pH, nitrat, dan amonia yang tepat. Baca juga 6 Tanda Ikan Cupang Stres dan Cara Menanganinya 3. Ikan cupang menderita penyakit Ikan cupang yang sakit cenderung tidak bergerak, bahkan jika Anda melihat mereka hidup. Ikan cupang sangat rentan terhadap masalah kantung renang yang disebabkan oleh makan berlebihan atau sembelit. Carilah bagian tengah tubuh yang bengkak, karena ini bisa menjadi tanda bahwa ikan cupang menderita masalah kantung renang. Memilikikerikil atau pasir setinggi 5 hingga 8 cm pada dasar akuarium adalah aspek esensial untuk memiliki akuarium yang sehat dan membantu ikan menjaga orientasinya di dalam air. Kerikil murah (dengan banyak pilihan warna) dan pasir mainan (pilihlah warna hitam, putih natural, atau warna cokelat) bisa didapatkan di toko hewan peliharaan yang
Ini adalah pertanyaan yang cukup sering muncul, terutama dari pemula. Alasan di balik ikan guppy berdiam di bagian bawah akuarium dapat berkisar dari masalah akuarium hingga kehamilan. Untuk membantu Anda mengidentifikasi penyebab pasti guppy berdiam di bagian bawah akuarium, kami mendaftar semua kemungkinan penyebab dan alasan mengapa hal ini biasanya terjadi. So, mengapa ikan guppy diam di bagian bawah akuarium dan apa yang dapat Anda lakukan? Berikut adalah alasan yang paling umum 1. Ikan guppy yang hamil akan melahirkan2. Ikan guppy stres3. Kondisi air buruk4. Teman akuarium yang salah5. Penyakit6. Keracunan amoniaMengapa guppy berenang secara aneh di bawah akuarium?Mengapa guppy bersembunyi?Apakah guppy tidur di bawah?Kesimpulan 1. Ikan guppy yang hamil akan melahirkan Salah satu penjelasan ketika melihat ikan guppy betina nongkrong di bagian bawah akuarium adalah bahwa dia hamil dan dalam proses melahirkan. Jika Anda memelihara guppy betina dan jantan, kemungkinannya sangat besar bahwa mereka akan bereproduksi dan bahwa betina akan melahirkan burayak. Jika ikan guppy betina memiliki perut yang membuncit dan tampaknya mencari sudut akuarium yang damai atau terpencil, dia sepertinya bersiap untuk melahirkan. Jika Anda mulai melihat burayak berenang di dalam akuarium dalam beberapa jam, Anda dapat yakin bahwa alasan dia berdiam diri di bagian bawah akuarium adalah agar dia dapat melepaskan bayi-bayinya dengan damai. Sekarang setelah tahu alasan mengapa ikan guppy berada di dasar akuarium, Anda memiliki masalah lain yang perlu dikhawatirkan apa yang harus dilakukan dengan semua burayak guppy itu? Jika Anda ingin memelihara burayak sampai besar, Anda harus memisahkannya dengan ikan dewasa, jika tidak mereka akan dimakan oleh ikan dewasa itu. Bagaimana jika guppy yang berdiam di bagian bawah akuarium bukan betina, sehingga tidak mungkin hamil dan tidak dalam proses melahirkan? Kami akan membahasnya di bawah ini. 2. Ikan guppy stres Stres bisa menjadi alasan lain mengapa ikan guppy Anda nongkrong di dasar akuarium. Ada banyak hal yang dapat memberi tekanan pada ikan Anda, termasuk lingkungan akuarium yang berisik, terlalu banyak penanganan misalnya ketika ikan dipindahkan dari satu akuarium ke akuarium yang lain, atau akuarium yang tidak dirawat dengan baik. Ikan guppy juga bisa menjadi stres jika ikan lain mengejarnya atau menyakitinya. Sedangkan ikan guppy betina dapat menjadi stres jika guppy jantan terus mengejar mereka. Akuarium yang kelebihan penghuni juga dapat menyebabkan stres karena tingginya tingkat kotoran, racun, dan kekurangan oksigen. Ini semua adalah masalah yang bisa memicu stres pada ikan guppy dan menyebabkan mereka menjadi lebih tertutup dan tinggal di dasar akuarium. 3. Kondisi air buruk Kualitas air yang buruk adalah salah satu faktor utama pemicu stres dan alasan mengapa ikan guppy mulai berperilaku berbeda; mereka mungkin menjadi lesu, kehilangan nafsu makan, dan menunjukkan gejala penyakit. Saat Anda mengatur akuarium baru -dan ini berlaku untuk ikan apa pun yang coba Anda pelihara- Anda harus terlebih dahulu memastikan bahwa siklus akuarium sudah berjalan dengan benar. Setelah itu selesai, Anda dapat menempatkan ikan Anda satu per satu untuk menghindari kepadatan penghuni akuarium. Ikan guppy juga akan mendapat manfaat dari beberapa tanaman akuatik yang akan menyediakan perlindungan bagi ikan ini dan membantu menjaga kualitas air. Peralatan tambahan yang mungkin Anda butuhkan adalah heater untuk menjaga suhu stabil dan sistem filtrasi yang akan membersihkan air dari kotoran dan racun. Juga baik untuk memiliki aerator yang akan membuat air tetap teroksigenasi dengan baik. Tetapi semua persyaratan ini masih belum cukup untuk memastikan kondisi terbaik untuk guppy Anda. Penggantian air perlu dilakukan secara teratur mingguan atau dua mingguan. Kondisi air yang buruk dapat melukai ikan guppy Anda yang menyebabkan penyakit, stres, yang pada akhirnya akan menyebabkan kematian ikan Anda. 4. Teman akuarium yang salah Bahkan meski mereka membutuhkan parameter air dalam kisaran yang sama, beberapa ikan tidak cocok satu sama lain. Tankmate yang salah dapat menyebabkan agresi, perilaku teritorial, pertarungan, dan cedera. Ikan juga akan sangat stres bila ditempatkan di akuarium yang sama dengan ikan yang tidak cocok dengan mereka. Hal ini dapat menyebabkan masalah perilaku seperti pembullyan dan ikan yang lebih lemah dapat mati. Saat memilih teman akuarium untuk ikan guppy Anda, pastikan mereka adalah ikan yang cocok. Teman akuarium yang cocok untuk guppy adalah molly, platy, swordtail, cory catfish, bristlenose pleco, dan lainnya. Jangan memelihara ikan guppy dengan ikan besar yang bisa memakannya atau ikan penggigit sirip. Angelfish, cichlid, dan Endler bukanlah pilihan yang baik untuk teman ikan guppy. Hindari juga memelihara ikan yang memiliki persyaratan suhu berbeda dengan harapan mereka bisa beradaptasi. Meski beberapa ikan dapat beradaptasi untuk hidup pada suhu di luar parameter ideal pilihan mereka, sebagian besar ikan tidak. 5. Penyakit Jika ikan guppy Anda sakit, Anda mungkin menemukannya berbaring di dasar akuarium tanpa bergerak atau kesulitan berenang atau bernapas. Banyak penyakit yang dapat memicu perilaku ini atau menyebabkan masalah renang termasuk gangguan gelembung berenang, dropsy, infeksi parasit, infeksi bakteri, dan lainnya. Anda harus selalu berusaha mencari gejala lain misalnya bercak atau lesi pada tubuh, sirip compang-camping, kehilangan nafsu makan, dan lainnya untuk membantu mengidentifikasi jenis penyakit yang menyebabkan masalah ini. Jika itu adalah penyakit yang dapat diobati, Anda harus segera menggunakan obat yang tepat dan melakukan penggantian air. Anda mungkin juga perlu memindahkan beberapa ikan yang sakit-sakitan ke dalam akuarium karantina untuk mendapatkan perawatan yang lebih khusus dan untuk mencegah penyebaran penyakit ke ikan lain. Mencegah penyakit harus selalu menjadi garis pertahanan pertama Anda. Selalu karantina ikan baru, budidayakan pakan ikan sendiri, lakukan penggantian air secara teratur, dan siapkan semua peralatan yang diperlukan. 6. Keracunan amonia Keracunan amonia adalah alasan lain mengapa Anda melihat ikan guppy berada di bagian bawah akuarium. Keracunan amonia dapat mematikan ikan dan kadar amonia harus dipantau. Keracunan amonia bisa terjadi tiba-tiba ketika ada lonjakan amonia yang besar di akuarium itu bisa terjadi di akuarium yang baru bersiklus atau itu bisa terjadi secara perlahan selama periode waktu tertentu jika kadar amonia tidak dipantau dan penggantian air tidak teratur. Selain melihat ikan guppy di bagian bawah akuarium, ada beberapa tanda lain yang terkait dengan stres amonia atau keracunan amonia seperti kelesuan, kehilangan nafsu makan, sirip menguncup, garis merah atau bercak berdarah dalam kasus yang lebih serius. Jika diperhatikan sejak awal, melakukan pergantian air besar diikuti dengan pergantian air yang sering dapat membantu menurunkan kadar amonia dan mencegah ikan Anda mati. Mengapa guppy berenang secara aneh di bawah akuarium? Jika Anda melihat guppy Anda berenang miring atau terlihat seperti mabuk di bagian bawah akuarium, organ yang mengatur daya apungnya, gelembung renang, kemungkinan ikan guppy akan kesulitan bertahan mengapung dan tenggelam ke dasar akuarium. Penyebab paling umum adalah pembesaran perut atau usus yang disebabkan oleh makan berlebihan atau sembelit. Di lain waktu, penyakit ini dapat disebabkan oleh infeksi atau parasit. Perawatan tergantung pada akar penyebab masalah. Jika disebabkan oleh konstipasi, Anda harus mempuasakan ikan selama beberapa hari, kemudian beri makan kacang polong yang sudah matang dan dikuliti untuk meringankan sembelit. Jika masalahnya adalah infeksi atau parasit, maka harus diobati dengan obat-obatan seperti antibiotik spektrum luas. Mengapa guppy bersembunyi? Ada beberapa alasan mengapa ikan guppy Anda terlihat seperti bersembunyi di dalam akuarium. Masalah yang paling umum adalah akuarium overstocked alias kelebihan penghuni. Akuarium bervolume 40 liter direkomendasikan sebagai ukuran akuarium minimum untuk ikan guppy dan apa pun yang lebih kecil dari ukuran itu sebaiknya tidak digunakan. Karena ikan ini cenderung berkembang biak sangat cepat, masalah kelebihan stok dapat dengan mudah muncul. Jika Anda menambahkan lebih banyak ikan dan ingin membuat akuarium komunitas, Anda akan dengan mudah mengalami masalah overstocking akuarium. Anda juga akan menghadapi masalah dengan kadar amonia, kadar oksigen, dan penyakit. Jika akuarium yang kelebihan penghuni atau kualitas air yang buruk bukanlah masalah dalam kasus Anda, guppy Anda mungkin sedang hamil dan bersiap untuk melahirkan. Apakah guppy tidur di bawah? Karena ikan guppy adalah hewan diurnal, mereka perlu tidur pada malam hari untuk memulihkan dan menghemat energi. Jika Anda melihat ikan guppy Anda mengambang di atas kerikil atau permukaan lain di bagian bawah akuarium pada malam hari, Anda tidak perlu khawatir, karena guppy Anda sedang beristirahat. Selama waktu ini, mereka mungkin berkedut sedikit dan mengibaskan sirip mereka, tetapi mereka umumnya berada dalam keadaan istirahat. Jika Anda memasang lampu di akuarium, pastikan untuk mematikannya di malam hari agar ikan guppy bisa beristirahat. Namun, situasinya berbeda jika Anda melihat perilaku ini terjadi pada siang hari bolong. Jika ini terjadi, maka penyebabnya sudah kami uraikan di atas. Kesimpulan Ada banyak alasan mengapa ikan guppy akan diam di dasar akuarium, seperti hamil, terserang penyakit, masalah kelebihan penghuni, masalah kualitas air, stres, dan lainnya. Jika Anda melihat perilaku ini pada guppy Anda, Anda harus terlebih dahulu memeriksa kondisi air, melakukan penggantian air besar jika parameter air tidak baik, dan mencari gejala lain untuk melihat apakah ada penyakit. Terkadang, Anda akan melihat guppy di bagian bawah hanya karena mereka sedang beristirahat di malam hari atau guppy betina bersiap untuk bertelur. Apa pun alasannya, Anda perlu memahami semua situasi ini.